KRITERIA KEPALA NEGARA DALAM PERSPEKTIF HADIS

KRITERIA KEPALA NEGARA DALAM PERSPEKTIF HADIS Pendahuluan latar belakang Al-Qur'an dan As-Sunnah adalah dua sumber utama ajaran Islam. Oleh karena itu, keduanya selalu dijadikan landasan keyakinan, ritual, adat istiadat, etika, ekonomi, politik, peradaban dan seluruh aspek kehidupan umat Islam, baik yang sakral maupun duniawi, pada tataran ¥ abl minallah (vertikal) dan ¥ abl min al. -n ± s (horizontal).

HADIS dan SUNNAH TINJAUAN EPISTIMOLOGI

free DOWNLOAD makalah/artikel LENGKAP

1.        Hadis ditinjau dari segi kuantitas periwayat ada dua, yaitu :
a.     Hadis Mutawatir.
b.    Hadis Ahad.
2.        Hadis ditinjau dari segi kualitas periwayat tiga, yaitu:
a.     Hadts Shohih.
b.    Hadis Hasan.
c.     Hadis Dha’if.
3.        Hadis ditinjau dari segi penyandarannya ada tiga, yaitu :
a.     Hadis Marfu’.
b.    Hadis Mauquf.
c.     Hadis maqthu’.

          Sering kita mendengar ungkapan “tidak ada yang sempurna di dunia ini”, ungkapan ini menjadi penegasan bahwa setiap yang terlahir pasti memiliki kekurangan dan keterbatasan, tidak terkecuali kami, khususnya sebagai penulis dalam karya ilmiah ini. Tentunya di dalam tulisan ini terdapat banyak hal yang masih perlu diperbaiki baik dalam penyusunan kata dalam satu kalimat, penyusunan kalimat dalam satu paragraf maupun hal-hal yang berkaitan dengan teknik penulisan

            Tiadalah yang kami harapkan melainkan kritik dan saran membangun dari pembaca, kiranya ada yang perlu diperbaiki dan diperjelas, sehingga di dalam penulisan-penulisan selanjutnya kesalahan-kesalahan itu dapat di minimalisir.

Comments

BERITA TERBARU !!

Popular posts from this blog

BIL MA'TSUR ( TAFSIR AYAT DENGAN AYAT )

download TAFSIR AL-NASAFIY

cara atau Kaedah al-Jarh Wa al-Ta’dil Serta Aplikasinya

CARA MELAKUKAN TAKHRIJ HADIS

HADIS TARBAWIY DAN AKHLAK (BERKURANGNYA IMAN KARENA MAKSIAT)

kaedah 'ATAF - AL-'ATFU DALAM AL-QUR'AN

cara TAMBAHAN - kaedah ZIYADAH DALAM AL-QUR'AN

apa contoh MUKJIZAT AL-QUR'AN (Pengertian dan Pembagiannya)

cara melakukan MUNASABAH AYAT

QAWAIDH AL-TAHDIS (Pengertian , Ruang Lingkup dan Urgensinya )